Daftar Isi:
Albuquerque memiliki komunitas tuna rungu yang dinamis, yang memiliki lingkungan budaya, kelompok, organisasi, dan institusi sendiri. Komunitas tuna rungu Albuquerque memiliki sekolah dan pusat kebudayaannya sendiri.
Tunarungu dapat ditemukan dalam pekerjaan yang sama dengan sidang, dan seharusnya tidak mengherankan bahwa ada seniman tuli, penulis, penyair, guru, kelompok teater, pembuat film, pengacara, dokter, wartawan, dan profesor, sama seperti ada dalam populasi pendengaran.
Sensus A.S. memperkirakan komunitas tuna rungu New Mexico sekitar 90.852, atau 4,65% dari populasi. Jumlah itu termasuk berbagai gangguan pendengaran, dan tidak termasuk individu di penjara; perlu diingat, bahwa survei pengambilan sampel demografis saat ini memiliki kekurangan; oleh karena itu statistik nasional hanyalah perkiraan.
Komisi New Mexico untuk Statistik Tuli dan Keras Pendengaran mencatat total populasi tuna rungu di negara bagian itu pada 4.421 atau 0,22% dari populasi. Penduduk yang sulit mendengar di New Mexico adalah sekitar 13%.
Budaya Tuli
Budaya tunarungu memiliki pola dan sikap sendiri. Tunarungu menciptakan drama, karya seni, majalah, film dan banyak lagi yang ditargetkan untuk orang tuli dan tuli. Tunarungu merasa nyaman berada di sekitar orang tuli lainnya karena bahasa visual mereka yang dibagikan memungkinkan mereka berkomunikasi satu sama lain secara bebas. Bahasa ini, Bahasa Isyarat Amerika, atau ASL, adalah bahasa dengan sintaks dan artinya sendiri.
Deaf Culture Center di Albuquerque mengadakan acara yang mencakup kelas bahasa isyarat pengantar untuk komunitas pendengar yang tertarik mempelajari lebih banyak tentang dan berkomunikasi dengan tunarungu.
Asosiasi Tunarungu New Mexico mengadakan perkemahan tahunan di berbagai lokasi setiap tahun. Jika Anda baru di New Mexico, acara ini adalah cara yang bagus untuk bertemu orang-orang tuli dan pendengaran lainnya. Asosiasi juga mengadakan konferensi tahunan; periksa halaman web mereka untuk detailnya.
Bahasa isyarat
Bahasa isyarat adalah bahasa alami orang tuli. Karena ketidakmampuan mereka untuk mendengar, bahasa tuli ASL terutama visual, dengan nuansa penting disampaikan melalui ekspresi wajah dan penempatan tangan dan tubuh.
Untuk mendengar orang yang tertarik mempelajari bahasa isyarat, kelas diajarkan melalui Deaf Culture Centre, dimulai pada bulan Oktober setiap tahun. Kelas-kelas juga dapat diambil melalui New Mexico School for the Deaf.
University of New Mexico memiliki program bahasa isyarat bagi mereka yang tertarik untuk menjadi penerjemah bersertifikat bagi para tunarungu.